• Beranda
  • Tentang Saya..
  • Contact Me
  • My Community
  • My Youtube..
  • Sajak dan Puisi
  • Humor

M.Mansyur

~ Talk Less Write More..

M.Mansyur

Category Archives: inspiratif

dedemIT Gentayangan di SUOH

24 Senin Okt 2016

Posted by M.Mansyur in inspiratif

≈ Tinggalkan komentar

Tag

lambar, lampung, souh, sumber agung, tugu ratu

dedemIT (desa-desa melek IT), Relawan TIK Lampung dan JRKL gentayangan di desa sumber agung & tuguratu souh Lambar. Acara yang dilaksanakan selama 2 hari ini (23-24 oktober 2016) berlangsung seru. Dalam acara Lokalatih Pengelolaan WEB Desa ini diikuti oleh 10 orang dari dua desa di suoh. Mereka dilatih dalam pembuatan desa guna mempermudah Sistem Informasi desa, yakni pembangunan desa berbasis WEB. para peserta sangat antusias dalam mengikuti acara ini.
dari Suoh , M.Mansyur-melaporkan.

14717298_1475402042488219_8068918905302648493_n
14724423_1475401989154891_6160799545462816024_n
14725559_1475401869154903_7939609029322718634_n
blog-suoh

salam dari desa,merDESA!

Iklan

Sajak Kelam

22 Kamis Sep 2016

Posted by M.Mansyur in inspiratif, my journey, Sajak dan Puisi, Seni dan sastra

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Artikel, cinta, My Journey, Sajak dan Puisi, Seni dan Sastra, Yatim

Pandanglah ke arah sana Disana ada kisah .
ingatan jingga. samar ,mencekam dan tak akan hilang.
jua akan ubah takdir sampai Lantas kini kemana dia
imaji tanpa jeda. tanpa sirat
aku akan segera bangkit. membela masa depan-kebahagiaan

screenshot-from-2016-09-22-011210
screenshot-from-2016-09-22-011216
screenshot-from-2014-10-11-220714
screenshot-from-2014-10-11-221404

Surat Kecil untuk Sahabat..

21 Rabu Sep 2016

Posted by M.Mansyur in inspiratif, Sajak dan Puisi, seni, Seni dan sastra

≈ Tinggalkan komentar

Tag

sahabat, sajak, Sajak dan Puisi, surat

DSC_4305.jpglek. apakabarmu disana sahabat ? aku disni baik baik saja. ku harap kau juga baik-baik saja. bagaimana perawakanmu sekarang? wah. pasti sudah makin riang. terakhir melihatmu, kau masih sembab gambaran kesedihan dan seperti ketakutan akan kesepian.
sahabat, ini surat untukmu yang kesekian. dan untuk yang kesekian kalinya juga ada banyak hal yang ingin kukatakan. Hal yang sebetulnya sama sekali tidak ingin kukatakan, khawatir akan membuatmu sedih dan kepikiran .jujur Aku masih bimbang, ingin ku katakan atau tidak.  Dan akhirnya kumemilih untuk tidak mengatakannya, tetapi menuliskannya. dalam surat-dalam sajak.

lek, kau jauh. jauh sekali. Meskipun tinggal sebuah lintas di bilik tirai imaji dan jarak.bagiku Kau masih dsini. semuanya. kenanganmu. jejak mu.  meski sekarang hanya ingatan yang melemahkan ketika rindu berbondong-bondong mendobrak labuan. sebongkah rindu masa lalu selalu hadir dipelupuk tatap. Memaksaku mengolah otak untuk kembali memikirkan kebiasaan-kebiasan yang pernah dilakukan,yang sekarang hanya sebagai bingkai dari kenangan yang mulai lapuk. dan entah akan terulang kembali atau tidak. meski kau nanti akan kembali. aku masih khawatir, apakah kita bisa mengukir masa lalu yang sedemikian rumit,pelik dan indahnya.  Kini hanya menjadi senyawa dari berai kejernihan air mata.
ditulisan ini, ku sengaja mengulas kenangan. mencoba menghadirkan secara nyata di hadapan. krna itu bisa membuatku bertahan dalam menjadikanmu sebagai sahabat yang tak tergantikan.

melalui ingatan, ku pandangi galeri beberapa tahun yang lalu. Saat pertama kali kita bersahabat.  seperti hal yang tak mungkin,kan?. dua manusia ,dua mahasiswa, berbeda pegangan ideologi dan pandangan. aku lelaki yang memegang prinsip realistis, stylish dan modernis. engkau? untuk masalah ini cukup kau sendiri yang menjawabnya. setuju? haha. baiklah, ku bantu menjawab. kau berusaha menjadi sosok yang ingin terlihat agamis, humanis, dan apa adanya. dan memang itulah dirimu.
bukan karena saling menghargai perbedaan yang membuat kita bersahabat. hanya ada dua, pertama – karena kebersamaan. kedua, mungkin krna dirimu terpaksa.

banyak sekali pengungkapan yang tak sempat tersampaikan sebelum engkau pergi jauh. pergi meraih cita-citamu. kepergian yang akan mengawali banyak perubahan. perubahan yang entah untuk siapa dan apa. untuk perjuanganmu, satu kalimat yang ingin ku berikan, perjalananmu yang ikhlas akan menjadikan Pesahabatan kita  melipat ganda kebaikan banyak orang, aku tak ingin kalah darimu!!.

dulu, kita selalu ingin pergi kemana pun bersama . Kita melangkah beriringan, menebar gelak tawa, bergandeng  hingga membuat orang lain iri akan persahabatan kita. Jujur, aku bahagia dan bangga denganmu yang  menganggap bahwa diriku adalah sahabat terbaikmu. Namun sahabat, tidakkah kau berangan bagaimana apabila suatu saat aku tiada? Ragaku tinggal ingatan bagimu, genggamanku tak mampu lagi berada disimu yang mungkin  lengah dan hampir terpeleset saat berjalan, langkahku lenyap dari sisimu.
Aku khawatir, sungguh-sungguh khawatir jika itu benar terjadi, meski saat ini kau terbiasa dengan kesendirian dan kesepian. atau justru sudah tak membutuhkanku lagi.  aku tetap tak ingin membiarkanmu sepi ,karena itu sangat menyakitkan. Namun aku lebih tidak ingin kau menjadi orang yang kehilangan.
untuk itulah, kenapa ku sangat ingin membuang jauh kekhawatiran. ku katakan pdamu, kita sahabat mati sampai syurga. membuatku tenang.
semoga kau juga.

ohya, ku sempatkan disela surat ini, membuat bait sajak sederhana. nikmatilah :

JARAK YANG ABSTRAK

sejenak merenggang perlahan,dalam kesementaraan
Mengoyak sebuah jarak kenistaan dan keniscayaan
Musikmu mulai berubah- kawan.
Temen baru yang kau temukan,baikkah?
tidak denganku. tidak sepertimu.
sekarang- Seakan kita tidak pernah berteman,ya?
kau begitu jauh- Kita terpisah secara tiba-tiba.
kejamnya waktu. kita berdua tidak ada yang bersalah,kan?
Semuanya tidak Berubah,kan?
tak harus – tak akan berakhir,kan?
jarakmu,bukan jarakku.

Aku disini, diindonesia ini. berdiri sendiri saja. sahabat yang lain, bukan karena tak berarti. bukan pula karena kurangnya kenangan. itulah kenapa kau tak terganti dan berbeda. bersahabat denganmu, sampai saat ini tidak ku temukan alasan. ku Menguatkan ingatan kembali untuk tetap menjaga  titian kisah kita yang mulai terlihat samar . menyederhanakan hati,mencoba memulihkan diri dari peran sandiwara dibalik kepura-puraan senyumku. setelah sadar, bahwa kau telah melaju kian berpendar. jauh berpendar , dan hampir memudar. pertanyaanmu ”apa kabarmu yang sebenarnya, sahabat?” namun tetap kau simpan dan selalu kau simpan.  betapa  setibamu begitu kuhitung dalam kerinduan utama. Siapa sanggup melangkah sendiri tanpa kawan seperjuangan.  Sambil memapak janji dan pergumulan hatimu padaku yang berujar untuk tetap selalu bersama berjuang dalam satu ruang-satu waktu. sedemikian hingga aku gagal, kau menguatkan selalu. tapi aku tetap selalu bersedih,hingga sampai detik ini.
lagi-lagi aku sembunyi di balik atas nama persahabat tempo lalu , Berjajar seraut wajah-wajah waktumasa mahasiswa silam – masih kekanakan sekali, berdebat menjunjung nilai ,bukan persahabatan. ternyata waktu ada batasnya. Ketika kita terus saling berdampingan,hingga berjarak sedemikian jauh dan abstraknya.” apapun yang terjadi kedepan ,sepanjang itu untuk meniti banyak tujuan dan impian. kita akan tetap bersahabat ” itu janji kita. semoga mengingatkan.

Peran penting dirimu sebagai sahabat sejati, tak bisa dilambangkan oleh penghargaan kata-kata.
anggap saja tulisan ini sebagai bagian latihanku menulis, kau tau kan? bahkan kau mengatakannya. aku penulis. jadi jangan terlalu di masukkan dalam perasaan.
aku hanya suka menulis. tapi aku adalah penulis yang menuliskan sejarah-sejarah terpenting yang ku anggap berbeda dan penting.

aku sudah mengantuk, segera ingin tertidur. bermimpi dan terbangun kembali. dan memulai hari yang baru..
selamat berjuang.

The Power Of Yatim (part2)

07 Rabu Sep 2016

Posted by M.Mansyur in inspiratif, my journey

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Yatim

(intermission)
dan, tibalah saat dimana YATIM itu menjadi peran dalam perubahan hidup kami. menjadi angin segar di tengah panasnya hidup.
desas-desus keberadaan kami di tengah-tengah hutan, sepertinya di ketahui oleh orang baik.
sehingga berdampak yang sangat postif dikehidupan kami. mulai dari intensitas orang dermawan yang sering berkunjung kerumah kami, hingga kemudahan kemudahan lain. yang sangat tidak terlupakan adalah, kami mendapat beasiswa untuk sekolah dasar di wilayah saya. alhasil, saya dan saudara saya yg lainnya bisa bersekolah dengan tidak perlu memikirkan biaya dan lain lain. setelah SD, kami masih berkeinginan untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya. lagi-lagi, jalan itu selalu ada. dan bermuaralah kami di puncak tertinggi, yakni SMK. sebuah kedudukan status pendidikan yg kala itu sangat teramat mustahil dan tak terbayangkan bisa menyandang status pelajar SMA. kami rasa sudah cukup di SMK. untuk berikutnya benar-benar kami tidak bisa berharap banyak dan memaksakan kehendak. KULIAH adalah realitas yg tak mungkin terjadi. akhirnya, kakak saya memilih untuk bekerja dan tidak melanjutkan kuliah. saya? masih terjebak diantara keinginan dan kenestapaan.
hanya bisa membathin kembali, “seandainya ayah masih hidup,seandainya tidak yatim”.

selalu begini, persis seperti sebuah film yg alur ceritanya sangat kontras dengan perencanaan matang, ya saya rasa Allah merencakan yg maha dahsyat dibalik kepesimisan hambanya. . lagi-lagi, Allah membuka jalan bagi saya, saya mendapat rekomendasi beasiswa untuk melanjutkan kuliah di salah satu perguruan tinggi negeri di lampung. tetesan air mata haru sangat deras kala itu. tak terbendung dan memang saya biarkan mengalir. dan yang tak kalaha dahsyatnya, sepanjang saya kuliah, setiap semester,saya selalu mendapatkan beasiswa . mulai dari beasiswa berprestasi, tidak mampu, karya ilmiah dan lain-lain. hingga saya saat ini menjadi seorang sarjana.

tahukan temen temen sekalian, ada rangkaian cerita yang sengaja terputus. yang tidak saya kaitkan dengan judul diatas dalam ceritanya  yakni tentang “the power of YATIM”. saya sengaja membuat rangkuman kesimpulannya secara terpisah, karena ini sangat amatlah pentngmenurut saya untuik di bagi. peranan YATIM di kehidupan saya adalah, utama sekali. saat itu saya tidak peduli saya di kategorikan orang miskin, layak di bantu dll. yang jelas, ketika itu kami sangat membutuhkan sesuatu. yaitu perubaha hidup. dan itu di awali dengan sebuah status pemberian ayah, YATIM. beberapa rangkuman peran YATIM yang sangat besar dalam kehidupan saya antara lain :
– kami mendapatkan tempat tinggal rumah, kebun dan hasil pertanian lainnya karena juragan china ini adalah kenalan ayah semasa hidupnya. entah merasa iba atau balas budi, yang jelas status yatim menjadi alasan utamanya untuk kami bisa layak dibantu. meski status kami menumpang ditanahnya, kami hidup hampir 17 tahun di sana. waktu yg teramat lama untuk sebuah tumpangan. dan kami berterima kasih untuk  itu. (terima kasih kepada bapak PimPing)
– kami (5 orang) bisa masuk SD sampai SMP dengan bantuan gratis/beasiswa dari pihak sekolah setempat. kepada bapak poniran, kepala sekolah MI Nurul HIkmah, dan bapak MUrsalin kapala sekolah MTs nurul hikmah. terima kasih kami ucapkan atas bantuannya. peranan status yatim sudah jelas di sini, kami mendapat beasiswa karena memang khusus bagi anak yatim yang tidak mampu.
– terima kasih juga saya sampaikan kepada pihak SMKN 3 Bandar lampung. juga guru-guru yang sangat berperan telah membantu kami. bu Netty ,pak surya dan bu tuty. yang telah bersedia membantu kami memberikan beasiswa kepada kami. lagi-lagi peran Yatim sangat amat berperan aktif dsini. hampir setiap persyaratan pengajuan beasiswa harus melampirkan surat keterangan tidak mampu, dan status yatim selalu menjadi sorotan utama dalam mempertimbangkan layak atau tidaknya dalam proses seleksi beaisswa.
– kepada bapak RT/KELUARAHAN terima kasih yang sudah selalu sabar memberikan rekomendasi rekomendasinya kepada banyak pihak. pernyataan-pernyataan tentang keluarga yatim yg layak untuk mendapatkan pengayoman. akhirnya saya bisa berkuliah di IAIN Raden Intan lampung. hampir setiap 3 bulan sekali saya selalu membuat rekomendasi beasiswa/bantuan di kelurahan . dan sebagian besar, selalu rekomendasinya berhasil. terima kasih sekali lagi.

dan yang paling penting, saya ucapkan terima kasih banyak kepada ayahanda ku tercinta. masih sangat terngiang ditelinga ketika ibu menceritakan tentang ayah semasa hidupnya, ayah pernah berkata ” jika boleh meminta kepada Tuhan, ayah lebih baik yang didahulukan untuk meninggal dunia, karena jika ibu duluan. ayah tidak tau bisa kuat atau tidak menjalani hidup tanpa ibu dan anak-anak bisa terbengkalai  “. dan kenyataannya, meski ayah sudah tidak ada didunia. tapi peran ayah sangat masih melekat dikehidupan kami. pemberian status yatim adalah warisan yang tersembunyi. warisan yang tak dikehendaki. juga sebenernya warisan yang tak ingin di syukuri . tapi untuk sekarang ini, kami hanya ingin mengatakan:

YATIM bagi kami adalah sebuah ironi. tapi menyimpan banyak misteri. sungguh kami tidak bermaksud ingin bersyukur dengan meninggalnya ayah. krna kami yakin, jika ayah masih hidp, kehidupan kami jauh lebih baik dri ini. tapi kami berterima kasih kepada Tuhan, Yatimmu, menyelamatkan kami pada jurang keputusasaan hidup. ayah, meski kau telah meninggal. tapi kau sebenarnya adalah peran utama dan terbesar dalam kehidupan kami. dan ALLah pastinya diatas segala gala.
i love you ayah |

The Power Of YATIM ( Part 1)

07 Rabu Sep 2016

Posted by M.Mansyur in inspiratif, my journey, Tak Berkategori

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Yatim

yatim. ya, anak yang tidak punya bapak karena ditinggal meninggal dunia. saya adalah anak yatim sejak dari kelas 2 SD. persis waktu itu masih beurmur 7 tahun.
sedih ? sangat sedih. siapa tak sedih kehilangan seseorang yang sangat di cintai. apalagi seseorang itu adalah yang sangat berarti. sang tulang punggung yang amat bertanggung jawab bagi keluarga. tapi apa dikata, beliau harus terpaksa mewariskan seluruh tanggung jawabnya ke ibu dan anak-anaknya. bukan warisan tanah, rumah, atau harta benda lainnya. tapi warisan sebuah status bagi kami, YATIM.
Bagi saya, status yatim adalah sebuah status yang memutus kontribusi ayah dalam menanggung semua beban keluarga . termasuk tanggung jawabnya dalam mewujudkan keinginan anak-anaknya dalam mengemban pendidikan , juga kesuksesan. hari-hari baru dalam menyandang status yatim sangat berat untuk di jalani. keputusasaan dan kepesimisan adalah hal yang sangat melekat dihari hari ku.  bagaimana tidak, kami masih sangat teramat kecil untuk menanggung amanah ini, ibu sudah teramat tua dan lemah . sangat berharap ada sebongkah harta sepeninggal bapak yang bisa kami gunakan untuk situasi sulit ini. lagi lagi, status yatim adalah warisan paling menyedihkan yang saya terima. ya, status menyedihkan.

(back to the title)
sekali lagi, mulanya saya mengganggap YATIM adalah sebuah status yang menciptakan tentang keputusasaan dan kepesimisan masuk dalam ranah kewajaran. masih mewajarkan jika kami hidup dalam serba kekurangan, putus pendidikan, dll. karena bukan tanpa alasan memiliki alasan itu, sangat jelas alasannya memang. hampir semua lini kehidupan dan kebutuhan kami ketika itu di tautkan dengan ekonomi atau uang. sungguh, kehidupan dimulai dari awal -dari nol. kami mengungsikan diri ke sebuah kebun ditengah hutan terpencil, tanpa tetangga-tanpa apa apa. hidup menumpang ditanah seorang juragan china sekaligus mengurus kebun miliknya. rumah kami yg dulu adalah peninggalan ayah satu-satunya, tapi harus di jual demi  keperluan ayah untuk menebus rumah sakit dan biaya lainnya saat masih hidup  dalam masa perawatan. ya, kami hidup asing dengan status yatim setelahnya. oh ayaaah..

saat itu saya masih berusia 7 tahun, tetapi masih sangat teringat jelas gambaran bagaimana setiap keadaan dan momen kehidupan.lagi lagi keluhannya adalah kami masih sangat teramat kecil dan ibu yg sudah terlalu tua untuk menanggung smuanya. ibu sadar, untuk memulai perubahannya harus melalui pendidikan. ya, kami 7 orang anaknya harus sekolah. tapi ibu lebih sadar jga bahwa ada jalan terjal yg harus di laluinya. BIAYA.
teramat tidak mungkin membiayai smua anak anaknya sekolah dengan kondisi yang terkatung-katung.
bahkan untuk kehidupan sehari-hari saja bisa makan nasi kami sangat bersyukur dan bahagia..
____________________________________
lalu, dimanakah YATIM  berperan?. (next part 2)

apa itu nganggur?

30 Sabtu Jul 2016

Posted by M.Mansyur in inspiratif, renungan, seni

≈ Tinggalkan komentar

Sering mual mual, muntah muntah dan kadang disertai dengan kunang kunang ,gua kira ini adalah gejala kesemutan. Ternyata sebuah penyakit yang sulit di carikan obatnya, kecuali sebuah kesibukan untuk mendapkan duit. Ya, gua rasa ini karena efek pengangguran. Terlalu keras memikirkan masa depan, terlalu lelah mencari tempat buat mengabdikan ilmu yang gua cari selama 4 tahun ini. Sekali lagi, gua pengangguran, fine!

kucing gua bilang, sebenernya kosa kata “pegangguran” itu gak ada di dunia ini. Karena nganggur itu sendiri arti singkat dan sederhananya adalah tidak memiliki aktifitas pekerjaan yang mengasilkan sesuatu. Sedangkan, kalau kita runut.. zaman sekarang, siapapun yang masih hidup, berarti dia makan, siapapun yang makan berrti ada hasil dri usahanya cari makan. Apapun caranya. (Kalau perspektif gua salah mohon di abaikan :p), tapi minimal sepenganggur penganggurnya pengangguran sekarang, masih punya kesibukan dan pekerjaan tetap selama nganggur. Yups, kerjaannya mencari kerja. Wow, sungguh mulia dn luar biasa bukan seorang pengangguran. Bekerja tanpa di gaji . Hanya untuk menawarkan ilmu ilmu hebatnya kepada orang. Meski nihil, fine again!

Tapi serius deh, ada satu yang meski diluruskan disini. Pandangan masyarakat tentang pengangguran. Menorot lo sendiri, seseorang yang layak di sebut pengangguran itu gimana sih? (silahkan tulis di kolom komen) . Apakah pengangguran itu yang gak punya ID Number kepegawaian atau apapun itu selama dia gak menghasilkan uang? .
Jujur, gua sendiri kebingungan, karena banyak banget perpsektif tentang nganggur. Ada negatif dan juga positif. Tapi menurut gua pribadi , pengangguran adalah : suatu masa dimana seseorang dengan ketidakberdayaannya menghadapi kerasnya hidup tanpa sebuah pekerjaan postif dan tetap untuk menghasilkan seuatu alat transaksi jual beli dalam mendapatkan yang dia inginkan demi kelangsungan hidup berbangsa,bernegara,damai dan sejahtera . Juga sakinah mawaddah waroahmah. Bisa juga disingkat dengan : gak bisa cari duit.

Oke, selesai bertele telenya. Jujur, gua cuma mau bilang . Jangan terlalu mengucilkan orang-orang pengangguran. Karena kondisi paling labil dalam hidup ini adalah saat tak punya kerja dan selalu terus di ejek ejek. Pengangguran adalah hanya masa dimana istirahat sejenak. Untuk melompat setinggi tingginya. Hampir sebagian besar cerita orang-orang sukses yang gua baca adalahmereka pernah NGANGGUR! Hidup ! :p

_____________________________________________

note : ditulis beberapa bulan setelah wisuda , dan gak juga dapet kerjaan.
catatan agustus 2014.

inspiratif : Allah Lebih Tau

16 Jumat Okt 2015

Posted by M.Mansyur in dakwah, inspiratif

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Dakwah

Di sebuah desa hiduplah seorang ibu penjual tempe. Tak ada pekerjaan lain yang dapat dia lalukan sebagai penyambung hidup. Meski demikian, nyaris tak pernah lahir keluhan dari bibirnya. Ia jalani hidup dengan riang. “Jika tempe ini yang nanti mengantarku ke surga, kenapa aku harus menyesalinya. ..” demikian dia selalu memaknai hidupnya.

Suatu pagi, setelah salat subuh, dia pun berkemas. Mengambil keranjang bambu tempat tempe, dia berjalan ke dapur. Diambilnya tempe-tempe yang dia letakkan di atas meja panjang. Tapi, deg! dadanya gemuruh.Tempe yang akan dia jual, ternyata belum jadi. Masih berupa kacang kedelai, sebagian berderai, belum disatukan ikatan-ikatan putih kapas dari peragian. Tempe itu masih harus menunggu satu hari lagi untuk jadi. Tubuhnya lemas. Dia bayangkan, hari ini pasti dia tidak akan mendapatkan uang, untuk makan, dan modal membeli kacang kedelai, yang akan dia olah kembali menjadi tempe.

Di tengah putus asa,terbersit harapan di dadanya. Dia tahu, jika meminta kepada Allah, pasti tak akan ada yang mustahil. Maka, di tengadahkan kepala, dia angkat tangan, dia baca doa. “Ya Allah, Engkau tahu kesulitanku. Aku tahu Engkau pasti menyayangi hamba-Mu yang hina ini. Bantulah aku ya Allah, jadikanlah kedelai ini menjadi tempe. Hanya kepada-Mu kuserahkan nasibku…” Dalam hati, dia yakin, Allah akan mengabulkan doanya.

Dengan tenang, dia tekan dan mampatkan daun pembungkus tempe. Dia rasakan hangat yang menjalari daun itu. Proses peragian memang masih berlangsung. Dadanya gemuruh. Dan pelan, dia buka daun pembungkus tempe. Dan… dia kecewa. Tempe itu masih belum juga berubah. Kacang kedelainya belum semua menyatu oleh kapas-kapas ragi putih. Tapi, dengan memaksa senyum, dia berdiri. Diayakin, Allah pasti sedang “memproses” doanya. Dan tempe itu pasti akan jadi.

Dia yakin, Allah tidak akan menyengsarakan hambanya yang setia beribadah. Sambil meletakkan semua tempe setengah jadi itu ke dalam keranjang,dia berdoa lagi. “Ya Allah, aku tahu tak pernah ada yang mustahil bagi-Mu. Engkau Maha Tahu, bahwa tak ada yang bisa aku lakukan selain berjualan tempe. Karena itu ya Allah, jadikanlah.Bantulah aku, kabulkan doaku…”

Sebelum mengunci pintu dan berjalan menuju pasar, dia buka lagi daun pembungkus tempe.Pasti telah jadi sekarang, batinnya. Dengan berdebar, dia intip dari daun itu, dan… belum jadi. Kacang kedelai itu belum sepenuhnya memutih. Tak ada perubahan apa pun atas ragian kacang kedelai tersebut. “Keajaiban Tuhan akan datang… pasti,” yakinnya.

Dia pun berjalan ke pasar. Di sepanjang perjalanan itu, dia yakin, “tangan” Tuhan tengah bekerja untuk mematangkan proses peragian atas tempe-tempenya. Berkali-kali dia dia memanjatkan doa… berkali-kali dia yakinkan diri, Allah pasti mengabulkan doanya.

Sampai di pasar, di tempat dia biasa berjualan, dia letakkan keranjang-keranjang itu. “Pasti sekarang telah jadi tempe!” batinnya. Dengan berdebar, dia buka daun pembungkus tempe itu, pelan-pelan. Dan… dia terlonjak. Tempe itu masih tak ada perubahan. Masih sama seperti ketika pertama kali dia buka di dapur tadi.

Air mata menitiki keriput pipinya. Kenapa doaku tidak dikabulkan? Kenapa tempe ini tidak jadi? Apakah Tuhan ingin aku menderita? Apa salahku? Demikian batinnya berkecamuk.

Dengan lemas, dia gelar tempe-tempe setengah jadi itu di atas plastik yang telah dia sediakan. Tangannya lemas, tak ada keyakinan akan ada yang mau membeli tempenya itu. Dan dia tiba-tiba merasa lapar… merasa sendirian. Tuhan telah meninggalkan aku, batinnya.

Airmatanya kian menitik. Terbayang esok dia tak dapat berjualan… esok dia pun tak akan dapat makan. Dilihatnya kesibukan pasar, orang yang lalu lalang, dan “teman-temannya” sesama penjual tempe di sisi kanan dagangannya yang mulai berkemas. Dianggukinya mereka yang pamit, karena tempenya telah laku. Kesedihannya mulai memuncak. Diingatnya, tak pernah dia mengalami kejadian ini. Tak pernah tempenya tak jadi. Tangisnya kian keras. Dia merasa cobaan itu terasa berat…

inspiratif : biarkan anakku tertawa sebelum tau ibunya telah tiada

16 Jumat Okt 2015

Posted by M.Mansyur in inspiratif, motivasi dan renungan, renungan

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Kisah Inspiratif, Motivasi dan Renungan

Suatu petang ketika orang2 sedang sibuk berebut waktu untuk segera pulang kerumah masing2 setelah melakukan rutinitas pekerjaannya, di sebuah halte busway terlihat seorang bapak dengan 3 anaknya yang masih kecil2. Mereka sedang menunggu datangnya busway yang sebentar lagi akan membawa mereka pulang.

Ketiga anak itu berusia sekitar 8, 5 dan 3 tahun. Anak terkecil bagaikan seorang putri,ia begitu cantik dalam dekapan sang bapak. Sedangkan kedua anak lainya yang putra sedang asyik bermain2 kesana kemari. Itulah ciri anak seantero dunia.

Tibalah saatnya busway ditunggu datang.para penumpang pun seperti robot yang diperintahkan sama bergegas menuju pintu masuk busway, termasuk sang bapak dan ke3 anaknya. Kemudian keluarga itu dapat duduk di kursi busway yang disusun seperti kereta api listril(KRL). Lalu ke2 anak laki2nya beranjak dari kursinya dan bermain petak umpet di sela2 tubuh orang dewasa yang sebagian besar mengisi ruang busway itu.mereka sambil berteriak girang.

Terlihat beberapa penumpang yang wajahnya menjadi begitu muram. Mereka merasa tidak nyaman dengan kegaduhan itu. Hingga akhirnya ada seorang penumpang pria yang ketus menyatakan protesnya ke sang bapak, “Pak,tolong anaknya di atur ya, disini kan penumpang juga ingin tenang, sudah capek kerja,eh pulang kok masih aja ada yang ganggu!!”. Lalu sang bapak sambil menggendong putrinya pun menjawabnya dengan senyum, “Maaf ya mas, ibu mereka baru saja meninggal sore ini di rumah sakit,dan saya belum mengatakan hal ini ke mereka. Nanti begitu sampai rumah saya akan mengatakannya, biarlah mereka merasakan kegembiraan yang menjadi hak mereka, karna saya merasa mereka akan banyak kehilangan kegembiraan setelah tahu bahwa ibu yang biasa mengasuh mereka dan menyayangi mereka setiap saat sudah tidak bersama mereka lagi selamanya, mas tidak keberatan kan, kalau mereka bermain sebentar saja di bus ini?”.

Mendengar apa yg dibicarakan sang bapak,sebagian penumpang yang mendengarnya lalu terdiam dan merenung, termasuk sang pria yang baru saja memperotes sang bapak dengan ketus, tiba2 mereka teringat akan kasih sayang dan kesalahan2 yang pernah mereka perbuat kepada ibunya.

Diam2 diantara mereka ada yang menggambil handphone di saku celananya, lalu jari jempolnya membuat bari kalimat, “Ibu apa kabar? besok pagi saya mau pulang menjenguk ibu. Maafkan segala salah saya,ibu”

Kemudian dia mengirimkan sms itu ke nomor ibunya, dan berharap ia masih diberi kesempatan untuk berjumpa dengan ibunya besok…

Sayangilah orang tua (terlebih seorang ibu) sebelum kalian menyesali kepergiannya. Tangisan kalian akan sia-sia jikalau semasa hidupnya, tidak pernah kalian sayang kepada orang tua.

dikutip dari Kaskus

inspiratif : sukses itu ?

16 Jumat Okt 2015

Posted by M.Mansyur in inspiratif, motivasi dan renungan, Tak Berkategori

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Motivasi dan Renungan

Sukses itu sederhana,
Sukses tidak ada hubungan dengan menjadi kaya raya,
Sukses itu tidak serumit atau serahasia seperti kata Kiyosaki,Tung Desem Waringin, maupun Rhonda Bhryne The Secret,

Sukses itu tidak perlu dikejar,
SUKSES adalah ANDA!
Karena kesuksesan terbesar ada pada diri Anda sendiri…

Bagaimana Anda tercipta dari pertarungan jutaan sperma untuk membuahi 1 ovum, itu adalah sukses PERTAMA Anda!

Bagaimana Anda bisa lahir dengan anggota tubuh sempurna tanpa cacat hanya dari 2 buah sel yang terus membelah diri menjadi milyaran sel tubuh, itulah kesuksesan Anda KEDUA…

Lihatlah betapa TUHAN sudah begitu mencintai & melipatgandakan MODAL awal Anda yang hanya 1 sel sperma + 1 sel ovum! Bahkan modal hidup awal tersebut juga bukan dari Anda, melainkan dari kedua orangtua Anda!

Ketika pertama kali Anda masuk ke sekolah dengan riang gembira, bahkan bisa melanjutkan hingga studi S1 bahkan sampai S3,…

di saat tiap menit ada 10 siswa drop out karena tidak mampu bayar SPP, itulah sukses Anda KETIGA…

Ketika Anda berjuang keras dan berhasil bekerja di perusahaan multinasional,
di saat 46 juta orang menjadi pengangguran, itulah kesuksesan Anda KEEMPAT…

Ketika Anda masih bisa makan tiga kali sehari, di saat ada 3 juta orang mati kelaparan setiap bulannya itulah kesuksesan Anda yang KELIMA…

Sukses terjadi setiap hari,
Namun Anda tidak pernah menyadarinya. ..

Sukses ada dalam setiap kapiler darah Anda!
Sukses ada dalam setiap sel tubuh Anda!
Anda-lah KESUKSESAN yang dipelihara dengan baik oleh tangan-tangan TUHAN…

Saya sangat tersentuh ketika menonton film Click! yang dibintangi Adam Sandler,
“Family comes first”, begitu kata2 terakhir kepada anaknya sebelum dia meninggal…

Saking sibuknya Si Adam Sandler ini mengejar kesuksesan, uang & karir, ia sampai tidak sempat meluangkan waktu untuk anak & istrinya, bahkan tidak sempat menghadiri hari pemakaman ayahnya sendiri, keluarganya pun berantakan, istrinya yang cantik menceraikannya, anaknya jadi ngga kenal siapa ayahnya…

Sukses selalu dibiaskan oleh penulis buku laris supaya bukunya bisa terus-terusan jadi best seller…
dengan membuat sukses menjadi hal yang rumit dan sukar didapatkan dalam buku yang tebalnya ratusan bahkan ribuan halaman…

Sukses tidak melulu soal harta, rumah mewah, mobil sport, jam Rolex, pensiun muda, menjadi pengusaha, punya kolam renang, helikopter, punya istri cantik seperti Donald Trump, atau resort mewah di Karibia…

Namun, tidak banyak buku-buku yang membahas bahwa sukses sejati adalah hidup dengan penuh syukur atas segala rahmat TUHAN setiap detiknya,…
sukses yang sejati adalah menikmati & bersyukur atas setiap detik kehidupan Anda, pada saat Anda gembira, Anda gembira sepenuhnya,…

sedangkan pada saat Anda sedih, Anda sedih sepenuhnya, larut namun tidak hanyut…

karena setelah itu Anda sudah harus bersiap lagi menghadapi episode baru lagi, episode hidup yang sudah dipersiapkan dengan rapi oleh SANG SUTRADARA LEGENDARIS…

Sukses sejati adalah hidup benar di jalan Allah, hidup baik, tidak menipu, apalagi scam, saleh & selalu rendah hati, Sukses itu tidak lagi menginginkan kekayaan ketimbang kemiskinan, tidak lagi menginginkan kesembuhan ketimbang sakit,

Sukses sejati adalah bisa menerima sepenuhnya kelebihan, keadaan, dan
kekurangan Anda apa adanya dengan penuh syukur…

Pernahkah Anda menyadari?

Anda sebenarnya tidak membeli suatu barang dengan uang…

Uang hanyalah alat tukar, jaman dahulu sebelum ada uang orang menerapkan sistem barter…

Apa yang Anda barter dalam hidup Anda?

Anda sebenarnya membeli rumah dari waktu Anda.
Ya, Anda mungkin harus kerja siang malam utk bayar KPR selama 15 tahun atau beli mobil/motor kredit selama 3 tahun.

Itu semua sebenarnya Anda dapatkan dari membarter waktu Anda,

Anda menjual waktu Anda dari pagi hingga malam kepada penawar tertinggi untuk mendapatkan uang supaya bisa beli makanan, pulsa telepon dll…

Aset terbesar Anda bukanlah rumah/mobil Anda, tapi diri Anda sendiri,
Itu sebabnya mengapa orang pintar bisa digaji puluhan kali lipat dari orang bodoh…

Semakin berharga diri Anda, semakin mahal orang mau membeli waktu Anda…

Itu sebabnya kenapa harga 2 jam-nya Tony Robbins bicara ngalor ngidul di seminar bisa dibayar 50 ribu dollar atau harga 2 jam seminar Pak Andrie Wongso bisa mencapai 50 juta!!!

Itu sebabnya kenapa Nike berani membayar Tiger Woods & Michael Jordan sebesar 200 juta dollar… hanya untuk memakai produk Nike.

Suatu produk bermerk menjadi mahal/berharga bukan karena merk-nya, tapi karena produk tsb dipakai oleh siapa….

“Siapa”-lah yang membuat “apa” menjadi berharga…

Bukan sebaliknya, “apa” yang menjadikan “siapa” diri Anda menjadi lebih berharga!

Benda hiduplah yang memberi nilai dan energi pada benda mati,

bukan sebaliknya…

Itu sebabnya bola basket bekas dipakai Michael Jordan diperebutkan, bisa terjual 80 juta dollar, sedangkan bola basket bekas dengan merk sama yang telah Anda pakai bertahun-tahun, bila kita jual harganya justru malah turun…

Jadi sunguh ironis jika jaman sekarang orang cenderung menilai orang lain atau teman-temannya, hanya sebatas dari berapa harga Blackberry-nya atau berapa harga tas Louis Vuitton serta sepatu Jimmy Choo-nya…

Hidup ini kok lucu, kita seperti mengejar fatamorgana, bila dilihat dari jauh, mungkin kita melihat air atau emas di kejauhan yang berkilauan…
namun ketika kita kejar dng segenap tenaga kita & akhirnya kita sampai, yang kita lihat yah cuman pantulan sinar matahari atau corn flakes saja. oh…ternyata…

Lucu bila setelah Anda membaca tulisan di atas

Namun Anda masih mengejar fatamorgana tersebut, ketimbang menghabiskan waktu Anda yg sangat berharga bersama dengan orangtua yg begitu mencintai Anda, memeluk hangat istri/kekasih Anda, mengatakan “I love you atau Mahal Kita” kepada orang – orang yang Anda cintai: orang tua, istri, anak, sahabat-sahabat Anda.

Lakukanlah ini selagi Anda masih punya waktu, selagi Anda masih sempat, Anda tidak pernah tahu kapan Anda akan meninggal, mungkin besok pagi, mungkin nanti malam,

LIFE is so SHORT.

Luangkan lebih banyak waktu untuk melakukan hobi Anda, entah itu bermain bola, memancing, menonton bioskop, minum kopi, makan makanan favorit Anda, berkebun, bermain catur, bowling atau berkaraoke.. .

Cerita Inspiratif : Tempat Duduk Untuk Ibu

Istimewa

Posted by M.Mansyur in inspiratif, motivasi dan renungan, renungan

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Motivasi dan Renungan

Sudah seperempat jam perjalanan, namun ibu belum juga mendapat tempat duduk. Sejak ibu naik Commuterline dari Stasiun Bekasi.

Mengapa tak ada satupun penumpang yang terketuk hatinya. Ibu memang belum terlihat seperti nenek-nenek renta. Mungkin itu sebab belum ada penumpang yang mau memberinya tempat duduk. Tapi tidak adakah satupun penumpang yang merasa iba melihat seorang ibu harus berdiri lama di atas kereta?

Kalau saja aku menemaninya, pasti ibu sudah duduk manis. Tapi aku tak bisa berbuat banyak. Langkah kakiku sudah mendekati Stasiun Depok Baru ketika pesan dari ibu menyapa telepon genggamku.

“Pagi ini ibu mau ke Depok. Ibu kangen sama Panji. Sekarang ibu sudah naik angkot, sebentar lagi sampai di stasiun Bekasi.”

Begitulah ibu, kalau sudah kangen cucunya, ia tak mau menunggu. Kalau saja ibu mau menunda rencana hingga Sabtu atau Minggu nanti, agar aku bisa menjemputnya atau ayah punya waktu menemaninya. Pasti ayah sudah berusaha mencegah, sebab ia tak bisa meninggalkan pekerjaannya begitu saja.

“Ibu hati-hati ya. Jangan lupa nanti turun di Manggarai terus naik KRL jurusan Bogor/Depok di jalur enam. Oh iya, hape Ibu jangan dimatikan ya.”


Kereta Commuterline yang membawa ibu sudah sampai di stasiun Jatinegara. Namun nasib baik belum menghampirinya. Belum satupun penumpang yang bermurah hati memberinya tempat duduk. Apakah kepedulian sudah menjadi barang langka di belantara ibukota?

Menjelang stasiun Pasar Minggu, KRL Commuterline yang kunaiki melambatkan lajunya. Ketika hendak menengok keluar, mataku beradu pandang dengan seorang penumpang. Sesosok perempuan seumuran dengan ibu tersenyum kepadaku. Entah sudah berapa lama ibu ini berdiri di depanku.

Di saat aku berharap ada penumpang peduli pada ibu, ternyata aku juga mengabaikan seorang ibu. Seketika kulepas earphone yang menyumpal telingaku. Aku langsung berdiri dan memberikan tempat dudukku padanya.

“Terima kasih, Nak. Semoga Allah membalas kebaikanmu.”

Saat aku menganggukkan kepala, telepon genggamku bergetar. Suara ibu terdengar di sela-sela derak kereta.

“Sekarang ibu sudah naik KRL tujuan Bogor. Alhamdulillah, ada yang memberi ibu tempat duduk, seorang lelaki seumuran kamu.”

Ibu yang duduk di hadapanku kembali tersenyum. Entah mengapa tiba-tiba mataku terasa basah.
______________________________________________________________
Depok – Cawang, 3 Februari 2015

Status Setiyo Bardono di Group KRL Mania

← Older posts

Kategori

Semua Cuapan

  • Catatan 11.11.
  • Fenomena Bahasa Daerah Halus & Kasar
  • Surat Cinta Untuk Putraku
  • Surat Kecil untuk Diriku di Masa Depan
  • Resolusi Tahun Baru,perlukah?
  • Belajar Menulis artikel Ilmiah
  • Catatan Kecil untuk Kita
  • LPK Bahasa Korea Terbaik Lampung,KOMIHWA.
  • Mukidi
  • dedemIT Gentayangan di SUOH
  • Apriori Cinta
  • Sajak Kelam
  • Alasan Nge’Blog
  • Pengantar Menu Humor
  • Surat Kecil untuk Sahabat..
  • sajak-sajak sepi
  • sajak-sajak terbaik “Jalaluddin Rumi”
  • Mengapa Orang Baik Sering Tersakiti?
  • Mau buat web gratis?
  • motivasi-motivasian
  • The Power Of Yatim (part2)
  • The Power Of YATIM ( Part 1)
  • sajak kata kerja
  • Hegemoni Pemira IAIN Lampung
  • Belajar bahasa inggris!!!
  • 11:00
  • 고맙습니다 Komihwa Lampung..
  • apa itu nganggur?
  • Bandar Lampung City
  • Surat Kecil Untuk Mahasiswa Dakwah
  • Pulanglah..
  • Wira Garden In love
  • catatan LDR
  • Tak ada alasan mencintaimu.
  • Wonderful Lampung
  • Kumpulan Status my Facebook
  • Seni Itu,asyik..
  • Karena, Ibu sayang kamu..
  • Kumpukan status my pesbuk ( 1 )
  • Sastra ( Sajak , Puisi dan Kata Mutiara)
  • beda itu kita,cinta.
  • Proposal hidupku…
  • Ya Allah, Jangan jadikan Kami Remaja yang Pragmatis..
  • Dakwah Yes, Gaul Oke.
  • inspiratif : Allah Lebih Tau
  • inspiratif : biarkan anakku tertawa sebelum tau ibunya telah tiada
  • inspiratif : sukses itu ?
  • Cerita Inspiratif : Tempat Duduk Untuk Ibu
  • Cerita Inspiratif : Anak yang Bod*oh
  • Cerita Inspiratif : Bila Allah Menghendaki
  • Cerita Inspiratif : Unta dan Anaknya
  • surat kecil untuk masa depan
  • surat kecil untuk masa lalu
  • 1000 place to see before die
  • ayo ketawain kenangan buruk-kegagalan
  • belajar dari sang elang
  • kenapa dia bisa sukses ?
  • mungkin Tuhanmu kurang besar
  • terima kasih telah menyakiti
  • tolong tertawakan saya
  • the power of awarness (nyadar)
  • keberanian mengambil keputusan (2)
  • keberanian mengambil keputusan (1)
  • wisata gunung gede lampung
  • apa kabar ,dreams?
  • Kabel lagi..
  • Kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kehidupan)
  • andai nanti ramadhan terakhir ..
  • akhi..
  • Aku Mencintaimu, Tapi..
  • BatuTegi helau..
  • multigaje.
  • Genre
  • Post Pribadi, jangan dibaca
  • Blogger goBLOG
  • GG (Galau Gawe) Part 3
  • GG (Galau Gawe) Part 2
  • GG (Galau Gawe)
  • Asyiknya gentayangan jadi dedemIT..
  • BELAJAR NULIS BIOGRAFI..
  • Kamu cocok nikah muda ..
  • blogger galau :p
  • Pengen Merantau…
  • siapakah hakim adil?
  • MotivaGenre (Opini )
  • Ngabubur-IT
  • Welcome To My Web ^_^

Arsip

  • November 2022 (1)
  • Juli 2022 (1)
  • November 2020 (1)
  • Januari 2020 (2)
  • Januari 2019 (1)
  • Agustus 2018 (2)
  • November 2016 (1)
  • Oktober 2016 (1)
  • September 2016 (14)
  • Agustus 2016 (2)
  • Juli 2016 (2)
  • Juni 2016 (4)
  • Desember 2015 (1)
  • Oktober 2015 (18)
  • Juli 2015 (12)
  • Juni 2015 (15)
  • Oktober 2014 (5)
  • September 2014 (2)
  • Juli 2014 (2)

nyuap diudara. aih, a.kiswara itu cuma nama angin gengs :D

Yuk Kenalan di Halaman Facebook,klik aja :) like dulu yaaa..

Yuk Kenalan di Halaman Facebook,klik aja :) like dulu yaaa..

mansyurgila@gmail.com

Bergabung dengan 4 pelanggan lain

Klik “Twit saya” untuk mengikuti ditwitter

Kicauan Saya

Galeri Cuap

a
MY love,ehem
ASyek :p
1531680_749337838427980_850085790_nm
SAM_7171
IMG_3122 tk copy
cropped-cropped-img00086-20130804-163427.jpg
11350317_1104933822855027_602696646_n
11303577_467766556722081_897370832_n
11358652_467766560055414_326673213_n
IMG_3124
IMG_3125
desain 2
desain 1
6
5
4
11203046_1146819558679804_7123488083279688202_n
3
10456062_1028191570542604_6387939198989425041_n
cropped-sam_7171.jpg
a
1517600_1002008316494263_8738288049309771469_n
1488861_742095505818880_1220312830_n
10405410_1002001966494898_2840095955877464857_n
11031031_1100444603303949_8966013131475045276_n
1947365_1028253190536442_8494070272909638662_n
10304799_1028848637143564_8372262839501041284_n
10351878_1028252550536506_3532736163000483845_n
10417811_1028182887210139_5951070846788722798_n
10801767_1028179970543764_8524211216756657139_n
cropped-cuap2.jpg
10891485_1028246910537070_8241364514421116656_n
Bendungan-Batutegi-lampung
Batu_Tegi_2
batutegi2
10857733_1002014489826979_2160098990371703302_n
ad
11418199_467766526722084_2146365468_n
cropped-a1.jpg
cropped-cuap-5png6.png
cropped-cuap-5png.png
KPS
Cuap-cuap.jpg
IMG_1778edit
mn
14163738_170281056713567_1914892951_o
14355169_1440775729284184_2190632440902969911_n

Terima kasih atas kunjungannya :) ( Ttd,M.Mansyur)

  • Tampilkan mansyurhebat’s profil di Facebook
  • Tampilkan @mansyurhebat’s profil di Twitter
  • Tampilkan @M_Mansyur’s profil di Instagram
  • Tampilkan Muhammad Mansyur’s profil di LinkedIn
  • Tampilkan Muhammad Mansyur’s profil di YouTube

Laman

  • Contact Me
  • My Community
  • My Youtube..
  • Selamat Datang :)
  • Tentang Saya..

Post Terakhir..

  • Catatan 11.11.
  • Fenomena Bahasa Daerah Halus & Kasar
  • Surat Cinta Untuk Putraku
  • Surat Kecil untuk Diriku di Masa Depan
  • Resolusi Tahun Baru,perlukah?
I Voted

Statistik pengunjung blog Cuap :)

  • 7.986 Pembaca cuap-cuap

gravatar’s Cuap

M.Mansyur

M.Mansyur

Tulisan tangan saya memang Buruk | Tapi bukan berarti tidak Pernah menulis. Motivasi Aktif di dunia maya adalah selain Dakwah menebar manfaat, (juga) Karena ingin mencari penghasilan tetap. Maklum , Tidak berbakat jadi Karyawan. saya mantan karyawan 5 Tahun. di kementerian dan BUMN. sekarang sedang mencoba cari dunia baru. Saya masih aktif memakai kaos dalam dan celana dalam. juga aktif di Komunitas-Komunitas Sosial di lampung, salah satunya Gerakan desa membangun, Desa-desa melek IT (DedemIT) dan Cuap-cuap Community . Didunia internet, saya yang memiliki hoby gulung tikar ini juga sedang mengembangkan bisnis Virtual. salah satunya mendirikan Koran Online dengan situs : lampungkita.id terima kasih sudah membaca Profile yang ber Un-faedah ini. salam.

Tautan-tautan Pribadi

  • Cuap - Cuap

Tampilkan Profil Lengkap →

Senarai Blog

  • Discuss
  • Get Inspired
  • Get Polling
  • Get Support
  • Learn WordPress.com
  • Theme Showcase
  • WordPress Planet
  • WordPress.com News

Dakwatuna..

Mari Berbagi dalam kebaikan.. dalam dakwah yang membahagiakan dan menyenangkan. saya ingin aman bagimu. saya ingin bermanfaat bagimu. melalui sajak - melalui tulisan ini. mari..

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie
  • Ikuti Mengikuti
    • M.Mansyur
    • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
    • M.Mansyur
    • Sesuaikan
    • Ikuti Mengikuti
    • Daftar
    • Masuk
    • Laporkan isi ini
    • Lihat situs dalam Pembaca
    • Kelola langganan
    • Ciutkan bilah ini
 

Memuat Komentar...